Kader tim pengerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Leuwiliang, melakukan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya kaum ibu rumah tangga yang ada diwilayahnya, di Kampung Cegal, Desa Karacak.

Ketua tim pengerakan PKK Kecamatan Leuwiliang Neng Marhamah mengatakan, kaum ibu harus pandai memampaatkan pekarangan rumahnya, seperti menanam apotik hidup, agar bisa bermampaat bagi dirinya sendiri maupun warga sekitar.

“Ibu-ibu bisa menanan jahe, kunyit, sirih atau tanaman obat lainnya di halaman rumah mereka, agar menjadi sampingan yang menghasilkan,”kata dia.

Ia menjelaskan, untuk mendesain taman pun tidak harus dilahan yang luas. Taman berkonsep apotek hidup bisa diaplikasikan di lahan seluas 40 x 40 cm atau 60 x 60 sentimeter.

Sedangkan untuk pemilihan pot, bisa memampaatkan dari kaleng cat, dan yang terpenting memilih media tanah nyang sibur dan gembur.

“Pemanfaatan lahan kosong yang tersedia di sekitar rumah kita ternyata memberi keuntungan tersendiri, yakni tidak lagi membeli sayuran untuk kebutuhan sehari-hari,”ucapnya

Terpisah ,Camat Lewiliang Chairuka memaparkan, potensi lahan pekarangan rumah sangat bermanfaat, dirinya pun meyayangkan banyak pekarangan rumah yang belum dimampaatkan oleh warga.

“Saya berharap warga bisa menanam sayuran didalam polybag atau kaleng cat, sehingga bisa mengurangi belanja sehari-hari,”kata dia.

Ia menjelaskan, lahan pekarangan rumah bbisa disiati dengan budidaya tanaman sayur secara vertikultur, dengan meletakan polybag diatas teras rumah. “Kita juga akan memperlombakan Pekarangan warga yang di tanami apotik hidup dan dapur, agar mereka termotifasi,”janjinya